Artikel ini akan menjelaskan faktor penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia. Kiranya, kita semua sepakat bahwa kebhinekaan merupakan sesuatu yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Saking pentingnya, kata "bhinneka" ikut dicantumkan di dalam lambang negara Indonesia, Garuda Pancasila. Coba perhatikan bagian kaki burung Garuda, keduanya mencengkram sebuah pita bertuliskan Bhinneka Tunggal Ika.
Bangsa Indonesia menjadikan kebhinekaan sebagai motto atau semboyan bernegara. Para pendiri bangsa menyadari bahwa kebhinekaan merupakan keniscayaan yang mewarnai perjalanan Indonesia sebagai sebuah bangsa. Kita adalah bangsa yang terdiri dari kumpulan perbedaan yang diikat oleh rasa kebangsaan dan semangat kebersamaan.
Bhinneka Tunggal Ika berarti berbeda-beda tetap satu jua. Semboyan ini telah lama ada sebelum negara Indonesia berdiri. Frasa ini berasal dari bahasa Jawa Kuno yang termuat dalam Kakawin Sutasoma karya Mpu Tantular pada abad ke-14. Kemudian, para pendiri bangsa menggunakannya sebagai motto negara Indonesia.
Pertanyaannya adalah apa yang menjadi faktor penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia? Nah, materi ini hadir untuk memberikan penjelasan lengkap seputar faktor penyebab tersebut. Kami akan mengajak pembaca untuk menyelami lebih jauh lagi sebab-sebab munculnya kebhinekaan pada bangsa Indonesia.
Yuk, berikut ini uraiannya...
Faktor Penyebab Kebhinekaan Bangsa Indonesia
Ada lima faktor penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia, antara lain sebagai berikut:
1. Letak Strategis Wilayah Indonesia
Faktor pertama penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia adalah letak strategis wilayah Indonesia. Indonesia adalah negara dengan wilayah yang tepat berada di posisi silang jalur perdagangan internasional. Sejak dulu, wilayah Indonesia telah ramai dikunjungi oleh para pedagang dari bangsa-bangsa lain. Selain membawa komoditas dagang, para pedagang itu juga membawa kebudayaan dari negaranya yang sedikit banyak mempengaruhi kebudayaan asli Indonesia.Banyak di antara pedagang itu yang menetap atau tinggal lama di Indonesia. Bahkan, tidak sedikit juga di antara mereka yang menikah dengan penduduk lokal. Hasilnya adalah terjadi percampuran budaya, ras, agama, dan bahasa yang menyebabkan kemajemukan dalam masyarakat bangsa Indonesia.
2. Kondisi Negara Kepulauan
Faktor kedua penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia adalah kondisi negara kepulauan. Penduduk Indonesia tersebar di berbagai daratan kepulauan besar dan kecil yang terdiri dari puluhan ribu jumlahnya. Seluruh pulau ini dihubungkan oleh lautan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke. Kondisi ini menjadi penghambat interaksi antara masyarakat karena perbedaan pulau tempat tinggal.Akibatnya, setiap masyarakat mengembangkan kebiasaan, adat istiadat, budaya sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemajuan lingkungan masing-masing. Hasilnya adalah keragaman bangsa, bahasa, budaya, sistem kepercayaan, agama, termasuk perbedaan peranan laki-laki dan perempuan.
3. Perbedaan Kondisi Alam
Faktor ketiga penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia adalah perbedaan kondisi alam. Indonesia adalah negara dengan kondisi alam berupa hutan, sungai, danau, gunung, dan pegunungan. Kondisi ini akan menyebabkan perbedaan mata pencaharian, makanan pokok, kesenian, kebiasaan, bentuk rumah, dan tata kehidupan di antara para penduduk.Misalnya, masyarakat yang tinggal di daerah pantai umumnya memiliki mata pencaharian sebagai nelayan, sementara masyarakat yang hidup di daerah pegunungan memiliki mata pencaharian sebagai petani. Masyarakat di daerah lain juga ada yang berprofesi sebagai pedagang.
4. Keadaan Transportasi dan Komunikasi
Faktor keempat penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia adalah keadaan transportasi dan komunikasi. Ketersediaan sarana dan prasarana transportasi serta komunikasi menjadikan masyarakat di suatu daerah dapat dengan mudah menjalin komunikasi dan hubungan dengan masyarakat di daerah atau kepulauan lain.Pada zaman dahulu belum ada sarana dan prasarana komunikasi seperti yang ada sekarang ini. Karena itu sarana transportasi maupun komunikasi yang terbatas juga menjadi salah satu faktor penyebab kebhinekaan masyarakat Indonesia.
5. Penerimaan Masyarakat Terhadap Perubahan
Faktor kelima penyebab kebhinekaan bangsa Indonesia adalah penerimaan masyarakat terhadap perubahan. Ada masyarakat yang sangat terbuka dan mudah menerima orang asing atau budaya lain, namun ada juga masyarakat bersifat tertutup, tidak mudah menerima pengaruh dan tetap bertahan pada kebiasaan maupun budaya sendiri.Masyarakat yang bersikap terbuka terhadap pengaruh luar, dan dapat menerima perubahan atau kemajuan teknologi tentu akan lebih maju dibanding masyarakat yang tertutup, yang tidak mau menerima perubahan.
Demikianlah penjelasan tentang Faktor Penyebab Kebhinekaan Bangsa Indonesia. Bagikan materi ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment