Learn Science With Ilmusiana

Mengatasi Tabung Pompa Air Shimizu Bocor

Salah satu masalah yang kerap terjadi pada pompa air otomatis merk Shimizu adalah tabungnya bocor menyebabkan tekanan udara keluar.

Nah, di artikel kali ini mimin akan berbagi pengalaman dalam mengatasi kebocoran tabung pompa air Shimizu tanpa harus ganti tabung.

Seperti yang kita tahu, tabung merupakan salah satu komponen yang cukup vital pada semua pompa air tipe otomatis karena tabung ini bisa mencegah terjadinya cetak-cetek pada mesin pompa.

Cetak-cetek adalah kondisi mati-hidupnya pompa dalam waktu yang sangat singkat, umumnya terjadi ketika keran dibuka setengah atau tidak full.

Nah, tabung udara atau pressure tank berfungsi untuk menambah jeda waktu mati-hidupnya pompa tersebut, semakin besar tabungnya semakin lama juga jeda waktunya.

Ketika tabung ini bocor, maka fungsi di atas akan terganggu yang ditandai dengan munculnya gejala cetak-cetek pada pompa.

Jika tidak segera di atasi, maka gejala cetak-cetek itulah yang rawan merusak mesin pompa karena pompa berada dalam kondisi mati-hidup secara berulang-ulang dalam waktu yang singkat.

Lantas, bagaimana cara mengatasi tabung pompa air Shimizu yang bocor? Baiklah, berikut ini penjelasan lengkapnya...

Kebocoran Tabung pada Pompa Air Shimizu

Tabung Pompa Air Shimizu Bocor

Jenis kebocoran tabung pada pompa air Shimizu bisa bermacam-macam. Dari sekian banyak kasus, jenis kebocoran tersebut, antara lain:

1. Bocor pada Bagian Body

Bagian body tabung pompa air terbuat dari logam atau metal yang seiring berjalannya waktu bisa saja ada bagian tertentu yang keropos, kemudian bocor.

Apalagi, jika pompa air ditaruh di tempat terbuka atau di luar rumah, maka akan mempercepat kondisi pengeroposan ini.

Akibatnya, tekanan udara di dalam tabung akan keluar melalui titik kebocoran tadi.

2. Bocor pada Bagian Membran

Kebocoran bisa juga terjadi pada bagian membran tabung yang terbuat dari karet dan terletak di bagian dalam tabung. 

Membran ini akan dimasuki air dengan volume tertentu ketika pompa hidup dan akan keluar ketika pompa mati.

Jenis kebocoran ini tidak bisa terlihat dari luar, sehingga kita harus membuka tabungnya untuk melihat kondisi kebocoran. 

3. Bocor pada Bagian Sambungan Tabung

Jenis kebocoran bisa juga terjadi pada bagian sambungan antara tabung dengan pompa yang bisa dikenali dengan keluarnya air pada bagian sambungan tersebut.

Akibatnya, tekanan air akan berkurang sehingga mempengaruhi sistem otomatis dari pompa air yang ditandai dengan gejala cetak-cetek.

Cara Mengatasi Tabung Pompa Air Shimizu Bocor

Nah, sekarang kita masuk ke langkah-langkah dalam mengatasi kebocoran pada tabung pompa air Shimizu.

Tentu saja, langkah-langkah perbaikan harus disesuaikan dengan jenis kebocorannya, apakah di body, membran, atau pada bagian sambungan.

Baiklah, mari kita uraikan satu per satu caranya...

1. Cara Mengatasi Kebocoran Body Tabung Pompa Air

Jika kebocoran tabung terjadi pada bagian body, maka langkah-langkah perbaikan yang bisa dilakukan antara lain:

  • Menyumbat titik kebocoran dengan lem besi
  • Menambal dengan dempul
  • Menggunakan mesin las

2. Cara Mengatasi Kebocoran pada Membran Tabung

Jika titik kebocoran terjadi pada bagian membran, maka langkah-langkah perbaikan yang bisa dilakukan antara lain:

  • Buka tabung pompa air.
  • Buka tutup bawah tabung dan lepas bagian membran.
  • Gunakan lem ban untuk menutup titik kebocoran.

3. Cara Mengatasi Kebocoran pada Sambungan Tabung

Jika titik kebocoran terjadi pada bagian sambungan tabung dengan pompa, maka langkah-langkah perbaikan yang bisa dilakukan antara lain:

  • Buka tabung pompa air
  • Lapisi drag pompa yang masuk ke lubang bawah tabung.
  • Pasang kembali tabung pompa air.

Gimana, sangat mudah bukan menangani kebocoran pada tabung pompa air Shimizu? Dengan cara di atas, kita tidak perlu membeli tabung yang baru.

Baca Juga:

Sekian dulu penjelasan kali ini, bagikan jika dirasa bermanfaat. Terima kasih.

Mengatasi Tabung Pompa Air Shimizu Bocor Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Author Ilmusiana

0 komentar:

Post a Comment